Rabu, 10 Desember 2008

MENGENAL MIE YANG SEHAT DAN AMAN

Mie Segar:
pilih mie yang tidak ditambahkan dengan formalin dengan cara:
  • Cium aroma mie, jika mie beraroma tajam dan menyengat berarti mengandung formalin
  • Pada saat merebus mie uap yang keluar akan terasa perih di mata jika mengandung formalin
  • Jika warna mie terlalu mencolok dan pada saat dicuci atau direbus tidak berubah warna diduga mie tersebut mengandung pewarna sintesis.
Mie Kering dan Mie Instan:
Dalam proses pembuatan mie instan atau mie kering sering ditambahkan natrium carbonat, pewarna dan natrium benzoat. Oleh karena itu perlu dibatasi konsumsi mie kering dan mie instan untuk mengurangi efek negatif. Hal ini perlu dicermati karena pada label kemasan tidak dicantumkan komposisi zat tersebut dalam jumlah yang pasti.

MIE, SEHATKAH?


Apakah anda termasuk penggemar mie? Pernahkah anda berpikir bahwa mie sehat atau tidak? Menurut Ir. Marzuki Iskandar, MTP, ahli gizi dari Akademi Gizi Politeknik Kesehatan Jakarata, mie merupakan sumber karbohidrat. Mie sebanyak seratus gram bisa menghasilkan energi sebesar 400 kalori. Kenapa orang banyak memilih mie untuk menggantikan nasi? Karena memasaknya mudah dan memiliki energi yang relatif tinggi. Tetapi mie memiliki satu kelemahan yaitu mie mempunyai serat yang sangat sedikit bahkan bisa dikatakan hampir tidak ada. Ditinjau dari jenisnya mie ada 3 macam, yaitu mie segar yang biasa digunakan untuk pembuatan mie ayam atau mie basah. Yang kedua adalah mie kering. Dan yang ketiga dan yang paling populer adalah mie instan. Ketiganya berbeda daya tahan simpannya.



SALA LAUAK MASAKAN TRADISIONAL DARI PARIAMAN

Kalee ini saya akan membahas sebuah makanan khas yang berasal dari salah satu daerah di Sumatera Barat. Makanan ini bernama SALA LAUAK. Sala Lauak berasal dari sebuah daerah pesisir di Sumatera Barat, yaitu daerah Pariaman. Makanan yang satu ini sangat populer di Pariaman. Berikut saya akan memberikan cara membuat SALA LAUAK.

Bahan:
  • 500 gram tepung beras
  • 1 butir telur
  • 3 ons daging ikan
  • 1 sdm jahe giling
  • 1 sdm laos giling
  • 1 sdm bawang putih giling
  • 1 sdm cabe merah giling
  • daun kunyit yang diiris halus secukupnya
  • garam secukupnya
  • 1 sdt penyedap
  • 1 liter air
Cara Membuat:
  • Pertama rebuslah air sampai mendidih. Setelah mendidih masukkan air ke dalam sebuah wadah.
  • Kemudian masukkan tepung beras
  • Setelah air meresap, masukkan semua bahan-bahan. Aduklah dengan tangan sampai adonan memadat dan bewarna kemerahan. Kemudian ambil adonan sedikit demi sedikit atau bisa juga dibulatkan lalu goreng ke dalam minyak panas.
Selamat Mencoba!


Selasa, 09 Desember 2008

HIDUP SEHAT BERAWAL DARI POLA MAKAN

Hidup yang sehat berawal dari pola makanan yang sehat. Bagaimanakah pola makanan yang sehat? yaitu dengan mengkonsumsi berbagai jenis makanan yang beragam, yang mengandung semua jenis zat gizi yang di perlukan oleh tubuh, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitami, dan mineral. Berikut ini beberapa tips untuk menerapkan pola makan sehat.
1.
Sebisa mungkin hindari makanan dengan kandungan lemak (minyak, mentega, margarin, santan) yang tinggi. Kecuali Anda ingin badan menjadi melar dan lemak menggelambir di mana-mana. Sebenarnya dengan pola menu seimbang, asupan lemak sudah tercukupi lewat lemak alami yang terdapat di dalam kacang-kacangan atau biji-bijian.


2. Hindari bahan pangan atau makanan yang berpengawet. Jika terpaksa membeli bahan pangan di dalam kemasan, pilih bahan pangan yang mencantumkan dengan jelas "TANPA PENGAWET" Ini penting karena perut Anda bukan lumbung awetan. Jangka panjangnya, zat ini bisa menjadi pemicu kanker.


3. Pilih makanan atau minuman yang berwarna putih alami. Banyak orang, terutama anak-anak, selalu memilih makanan yang berwarna karena lebih menarik. Namun setelah Anda membaca tulisan ini, tinggalkan kebiasaan Anda menimbun zat aditive di dalam tubuh. Pilih makanan atau minuman yang tanpa pewarna alias berwarna putih. Kecuali warna alami dari bahan makanan tersebut, seperti cokelat dari bubuk cokelat, merahnya stroberi dll. Seperti membeli bahan puding misalnya, pilih yang putih, kerupuk juga pilih yang tanpa pewarna. Dengan demikian Anda terhindar dari kemungkinan risiko kanker karena dari pewarna tersebut.


4. Jangan menambahkan saus, kecap, garam dan bumbu-bumbu penyedap secara berlebihan. Jika memungkinkan hindari bahan pangan ini. Karena senyawa monosodium glutamat yang terdapat di dalam bumbu penyedap hanya memanjakan lidah Anda namun tidak untuk kesehatan.


5. Perbanyak konsumsi buah dan sayuran. Vitamin, mineral, air, zat fitonutrien, antioksidan dan serat di dalam bahan pangan ini sungguh anugerah yang luar biasa. Selain badan menjadi sehat dan bugar, andapun terbebas dari risiko beragam penyakit seperti kanker karena kebanyakan buah dan dan sayuran mengandung serat yang dapat mengikat zat karsinogen penyebab kanker saluran pencernaan. Hindari durian dan emping karena mengandung gas dan tingi lemak, sedangkan emping mengandung purin pencetus asam urat. Cuci bersih sayuran dan buah sebelum di makan untuk mengindari kontaminasi bakteri dan residu pestisida.


6. Lupakan jeroan, otak, makanan berkuah santan kental, kulit ayam dan kuning telur. Bahan pangan ini merupakan sumber lemak penyebab obesitas dan ganguan kardiovaskular. Pilih daging tanpa lemak, makanan berkuah bening, susu rendah lemak, susu kedelai, yogurt, putih telur, dan ikan sebagai sumber protein yang baik.

7. Teknik pengolahan makanan juga mempengaruhi mutu makanan. Pilih makanan dengan metode memasak di kukus, di rebus atau di tumis dengan sedikit minyak. Metode menggoreng, memanggang dan di bakar kurang disarankan, selain mengandung banyak lemak, metode memasak ini juga merusak nilai gizi makanan karena panas tinggi. Apalagi makanan dibakar seperti satai misalnya, makanan yang gosong karena dibakar dapat memicu timbulnya kanker.

8. Perbanyak minum air putih, minimal 8 gelas sehari, hindari minuman beralkohol, bersoda dan minuman dengan kandungan gula dan kafein tinggi. Jus sayuran dan buah juga baik untuk menjaga dan memelihara kesehatan tubuh.

Senin, 08 Desember 2008

10 TIPS CARA MEMILIH MAKANAN SEHAT

Kita semua tentu ingin sehat. Salah satu cara agar kita tetap sehat adalah dengan mengkonsumsi makanan yang sehat. Nah berikut ini ada beberapa tips cara memilih makanan yang sehat.

1. Konsumsi Makanan Yang Kaya Nutrisi.Dibutuhkan 40 jenis nutrisi untuk membuat tubuh Anda tetap sehat. Dan satu jenis makanan saja tak bisa mencukupi asupan semua jenis ini. Pilihan makanan sehari-hari Anda seharusnya mencakup karbohidrat dan produk padi-padian penuh lainnya,buah-buahan, sayuran, produk susu serta daging, ikan atau makanan yang mengandung protein lainnya. Seberapa banyak makanan yang perlu seharusnya Anda makan tergantung dari kalori yang dibutuhkan tubuh Anda.

2. Konsumsi Padi-Padian Penuh, Buah dan Sayuran. Survey menunjukkan kalau kebanyakan orang tak cukup mengkonsumsi jenis makanan ini. Apakah Anda sudah menyantap 6-1 porsi nasi atau sereal, apakah 3 porsi dari jenis yang Anda makan ini termasuk padi-padian penuh? Apa Anda sudah menyantap makanan yang terdiri dari 2-4 porsi buah dan 3-5 porsi sayuran? Jika Anda termasuk yang tak menikmati jenis makanan ini sebelumnya, maka mulai saat ini beri kesempatan pada diri Anda untuk mencicipinya.

3. Atur Berat Badan Seimbang. Berat badan yang sesuai untuk Anda tergantung pada banyak faktor, termasuk jenis kelamin, tinggi badan, usia dan keturunan. Kelebihan berat berat badan membuat tekanan darah Anda meningkat, menyebabkan sakit liver, stroke, diabetes, dan beberapa jenis kanker atau penyakit lainnya. Tapi memiliki tubuh terlalu kurus juga bisa menyebabkan osteoporosis, ketidakseimbangan menstruasi dan masalah kesehatan lainnya. Jadi berat badan seimbang sangat mempengaruhi kesehatan.

4. Makan Dalam Ukuran Yang Layak. Jika Anda mempertahankan ukuran porsi Anda yang masuk akal, lebih mudah untuk menyantap makanan yang Anda inginkan supaya Anda tetap sehat. Apa Anda tahu rekomondasi makanan masak yang disajikan adalah 3 ons. Ukuran sedang buah-buahan adalah satu porsi dan satu cangkir pasta yang seimbang dua porsi, dan 4 porsi es krim.

5. Makan Secara Teratur. Melewatkan jam makan hanya akan membuat kontrol rasa lapar hilang, bahkan hasilnya malah jadi rasa lapar yang berlebihan. Saat Anda merasa lapar, itu juga berarti Anda melupakan soal nutrisi dalam makanan Anda. Menyantap camilan di antara jam makan satu-satunya cara yang dapat membantu Anda mengatasi rasa lapar, tapi jangan makan camilan berlebihan.

6.Kurangi, Bukan Membatasi Porsi Makan. Kebanyakan orang menyantap makanan untuk menyenangkan diri. Jika makanan favorit Anda jenis yang tinggi lemak, garam atau gula, kunci untuk menjadikannya layak. Periksa terlebih dahulu kandungan dalam diet makanan Anda dan ubahlah jika itu perlu. Bagi orang dewasa yang mengkonsumsi makanan tinggi lemak atau produk susu penuh dalam setiap makanan mereka, sebenarnya sudah menyantap terlalu banyak lemak. Manfaatkan daftar nutrisi dalam label makanan untuk membantu Anda menyeimbangkan pilihan makanan.

7. Seimbangkan Pilihan Makanan Anda Setiap Saat. Tak semua makanan harus sempurna. Saat Anda menyantap makanan tinggi lemak, garam atau gula, pilih yang bahan-bahannya paling rendah. Jika Anda melewatkan kelompok makanan ini dalam sehari, perbaiki di hari berikutnya.

8. Mengetahui Kesulitan Program Diet Anda. Perbaiki kebiasaan makan Anda, pertama kenali apa yang salah dengan pola makan Anda. Tuliskan apapun yang Anda makan dalam tiga hari, lalu periksa daftar tersebut dan cocokkan dengan tips ini. Apa Anda terlalu banyak menyantap mentega, saus, krim atau salad? Dari pada menghilangkannya sama sekali, lebih baik kurangi porsi Anda. Apa Anda merasa tak puas dengan menyantap buah dan sayuran? Jika tidak, Anda mungkin melewatkan nutrisi vital dalam makanan.

9. Buat Perubahan Secara Bertahap.Tak pernah ada 'makanan super' atau diet sehat yang mudah, jangan mengharapkan bisa langsung menghapus kebiasaan makan Anda dalam semalam. Mulai lah melakukan perubahan setahap demi setahap hingga mencapai hasil positif, dan jadi kebiasaan pola makan sehat sepanjang hidup. Untuk lebih mudahnya, jika Anda tak menyukai susu tanpa lemak, coba susu redah lemak. Pada akhirnya mungkin Anda juga akan menyukai susu tanpa lemak.

10. Ingat, Makanan Bukan Sebuah Kebiasaan Buruk. Pilih makanan yang didasarkan pada pola makan total Anda, bukan berdasarkan 'baik' atau 'buruk.' Jangan merasa bersalah jika Anda menyukai makanan seperti pie, kripik kentang, cokelat atau es krim. Makan secara layak, dan pilih makanan lain yang dapat menyeimbangkan gizi Anda dan beragam yang lain, yang baik untuk kesehatan Anda.